gerakan memusatkan berat badan pada salah satu anggota tubuh disebut

Berikut ini Rumah Teknologi akan memberikan Jawaban Mengenai Pertanyaan di bawah ini, semoga dapat memberikan manfaat, dan digunakan sebagai referensi pengetahuan.

Artikel kali ini akan membahas “gerakan memusatkan berat badan pada salah satu anggota tubuh disebut”

Jawaban ini dapat dijadikan sebagai referensi dan membantu tugas kalian.

Tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memudahkan anda dalam menemuka jawaban yang telah ada.

Setiap jawaban yang akan dibahas ini tidak bersifat mutlak benar dan teman-teman bisa secara mandiri mencari jawabannya agar bisa lebih eksplor dengan jawabannya.

Dilansir berdasar berbagai sumber, Berikut penjelasan dari “gerakan memusatkan berat badan pada salah satu anggota tubuh disebut”

Gerak statis yang dilakukan dengan memusatkan tubuh pada titik tertentu disebut keseimbangan

Cara melatih keseimbangan
Keseimbangan tubuh yang dimiliki setiap orang tidak didapatkan secara instan. Agar tubuh memiliki kemampuan untuk mengontrol saraf dan otot, tentunya harus dilatih dengan beberapa latihan. Latihan keseimbangan, baik statis maupun dinamis, biasanya dilakukan sejak usia dini hingga dewasa. Grameds sering melakukan tindakan penyeimbangan ini tanpa menyadarinya.

Berikut beberapa peregangan untuk keseimbangan statis dan keseimbangan dinamis menurut Harsono (1988):

1. Latihan keseimbangan statis
Ada banyak cara melatih keseimbangan statis pada tubuh manusia, salah satunya adalah peregangan statis. Bahkan, latihan peregangan statis ini sering dilakukan dalam kegiatan yoga yang termasuk dalam program latihan kebugaran.

Kegiatan yoga ini memiliki berbagai manfaat, mulai dari melatih keseimbangan, melancarkan fisiologi, meningkatkan konsentrasi dan kecerdasan, hingga mengurangi perasaan depresi dan stres.

Dalam latihan peregangan statis, seseorang harus mengambil posisi di mana ia dapat meregangkan otot tertentu. Sikap dalam senam ini biasanya berupa berdiri dengan kaki lurus, membungkukkan badan, dan berusaha menyentuh tanah, yang dapat berfungsi untuk meregangkan otot-otot di belakang paha. Karena latihan ini melibatkan keseimbangan statis, Anda harus mempertahankan gerakan selama beberapa detik dengan tidak bergerak.

BACA JUGA:  berikut ini yang langsung terbentuk setelah proses fertilisasi adalah

Mengenai durasi berapa lama sikap statis harus dipertahankan dalam latihan ini, ada beberapa pendapat yang berbeda. Menurut Bomba (1983), dia menganjurkan untuk mempertahankan posisi statis selama 6-12 detik. Kemudian, menurut Pate dan kawan-kawan (1984), saya merekomendasikan durasi sekitar 10 detik atau lebih. Kemudian menurut Katch dan McArdle (1983) terungkap bahwa durasi posisi statis paling baik sekitar 10-30 detik.

Nah, berikut adalah beberapa langkah yang harus diperhatikan dalam upaya latihan keseimbangan statis, yakni:

  • Ketika tengah meregangkan otot (pemanasan), lakukan secara perlahan-lahan tanpa kejutan.
  • Apabila terasa ada yang meregang pada otot ketika tengah pemanasan, lebih baik berhenti. Lanjutkan kembali
  • ketika rasa tegangan tersebut sudah tidak terasa sakit kembali.
  • Pertahankan sikap statis selama 20-30 detik.
  • Biarkan seluruh anggota tubuh merasa rileks, terutama pada otot-otot yang diregangkan supaya ruang gerak sendiri mampu meregang lebih luas.
  • Jangan menahan napas, usahakan untuk tetap bernapas seperti biasa dan secara pelan.
  • Setelah mempertahankan sikap statis selama 20-30 detik, kembali ke sikap awal secara perlahan. Jangan langsung sontak begitu saja supaya otot tidak terkejut dan tidak berkontraksi.

Latihan keseimbangan statis ini kerap dijadikan olahraga favorit sebab memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan latihan keseimbangan dinamis, yakni dalam hal:

  • Menghilangkan kemungkinan terjadinya cedera otot, sendi, hingga ligamen pada tubuh.
  • Menghindari rasa sakit selesai melakukan latihan berat.
  • Selama latihan, otot-otot yang diregangkan menjadi lebih rileks.
  • Sikap statis yang dipertahankan lebih lama, nantinya akan mengalami pemanjangan otot.
  • Lebih sedikit energi yang dikeluarkan dibandingkan dengan latihan keseimbangan dinamis.***