Berikut ini Rumah Teknologi akan memberikan Jawaban Mengenai Pertanyaan di bawah ini, semoga dapat memberikan manfaat, dan digunakan sebagai referensi pengetahuan.
Artikel kali ini akan membahas “pengembangan daging segar menjadi produk olahan pangan setengah jadi yaitu”
Jawaban ini dapat dijadikan sebagai referensi dan membantu tugas kalian.
Tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memudahkan anda dalam menemuka jawaban yang telah ada.
Setiap jawaban yang akan dibahas ini tidak bersifat mutlak benar dan teman-teman bisa secara mandiri mencari jawabannya agar bisa lebih eksplor dengan jawabannya.
Dilansir berdasar berbagai sumber, Berikut penjelasan dari “pengembangan daging segar menjadi produk olahan pangan setengah jadi yaitu”
Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber organik hasil pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan, peternakan, air dan perairan, yang diolah atau tidak diolah, yang dimaksudkan menjadi makanan atau minuman untuk konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan makanan, bahan baku makanan dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, transformasi, dan/atau produksi makanan atau minuman.
Termasuk dalam pengertian pangan adalah bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan/atau produksi makanan dan minuman. Pengertian pangan di atas adalah pengertian pangan yang dikeluarkan oleh badan dunia untuk urusan pangan yaitu Food and Agriculture Organization (FAO).
Salah satu makanan olahan lokal
Menurut sumber: http://e-journal.uajy.ac.id/ Terkait dengan kebijakan keamanan pangan, pengertian pangan dikelompokkan menurut pengolahannya, yaitu: 1) Bahan pangan olahan, yaitu bahan pangan yang memerlukan pengolahan lebih lanjut, sebelum akhirnya siap untuk dimakan. Pengolahan disini berupa proses mengubah bahan dasar menjadi bahan jadi atau bahan setengah jadi untuk keperluan tertentu dengan menggunakan teknik tertentu pula. Contoh bahan pangan olahan adalah beras, produksi sagu, pengolahan gandum, pengolahan singkong, pengolahan jagung, dan sebagainya. 2) Bahan pangan yang tidak diolah, yaitu bahan pangan yang langsung dikonsumsi atau tidak memerlukan pengolahan lebih lanjut. Makanan jenis ini banyak dijumpai pada kelompok buah-buahan dan beberapa jenis sayuran.
Bahan baku pangan pada umumnya dapat dikatakan diproses lebih lanjut atau dapat langsung dikonsumsi (tanpa transformasi). Bahan tambahan juga dibutuhkan dalam proses crafting ini, berupa bumbu masakan, bahan penyedap rasa, dan bahan lain yang berfungsi untuk melengkapi penyajian makanan. Pengertian pangan yang dimaksud dalam kajian ini atau sesuai dengan konteks ketahanan pangan nasional menitikberatkan pada jenis pangan yang mendominasi kandungan karbohidrat. Jenis makanan atau jajanan yang diharapkan terdiri dari beras, jagung, ubi jalar, ubi kayu, jenis umbi-umbian dan jenis ubi kayu.
Pengertian Bahan Pangan Setengah Jadi
Bahan pangan setengah jadi adalah bahan pangan mentah yang telah diolah dengan cara diawetkan.
Bahan makanan setengah jadi banyak diminati oleh masyarakat.
Hal ini dikarenakan makanan setengah jadi mudah dimasak dan praktis.
Perlu diperhatikan bahwa tidak semua bahan makanan setengah jadi bisa langsung dimakan.
Nah, sebagian besar masih harus diproses lebih lanjut agar siap dikonsumsi atau menjadi makanan siap saji.
Secara umum, produk makanan setengah jadi memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi daripada bahan mentah atau segar karena memiliki umur simpan yang lebih lama.
Contoh Bahan Pangan Setengah Jadi
A. Peternakan
Berikut ini merupakan contoh bahan pangan setengah jadi dari hasil pangan, antara lain:
1. Bakso sapi
2. Sosis
3. Kornet
4. Dendeng Sapi
5. Nuget ayam
6. Susu
B. Serealia
Di bawah ini adalah contoh bahan pangan setengah jadi dari hasil serealia, yaitu:
1. Maizena
2. Kerupuk
3.Bihun
4. Tepung beras
5. Tepung terigu
6. Berondong jagung
C. Perikanan
Contoh bahan pangan setengah jadi dari hasil perikanan, antara lain:
1. Dendeng ikan dan cumi
2. Bakso ikan
3. Ikan secepatnya
4. Filet ikan
5. Terasi
6. Sarden**8