karakteristik siput

Berikut ini Rumah Teknologi akan memberikan Jawaban Mengenai Pertanyaan di bawah ini, semoga dapat memberikan manfaat, dan digunakan sebagai referensi pengetahuan.

Artikel kali ini akan membahas “karakteristik siput”

Jawaban ini dapat dijadikan sebagai referensi dan membantu tugas kalian.

Tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memudahkan anda dalam menemuka jawaban yang telah ada.

Setiap jawaban yang akan dibahas ini tidak bersifat mutlak benar dan teman-teman bisa secara mandiri mencari jawabannya agar bisa lebih eksplor dengan jawabannya.

Dilansir berdasar berbagai sumber, Berikut penjelasan dari “karakteristik siput”

Siput

Siput adalah nama generik yang diberikan kepada anggota kelas moluska Gastropoda (hewan berkaki perut). Dalam arti sempit, “siput” adalah perut ventral yang memiliki cangkang melingkar pada tahap dewasa. Dalam arti luas, yang juga berarti “gastropoda”, mencakup siput dan siput telanjang (siput tanpa cangkang, dikenal dalam bahasa Jawa sebagai resrespo). Kelas Gastropoda memiliki jumlah spesies anggota terbanyak kedua setelah Insecta (Serangga). Habitat, bentuk, perilaku, dan anatomi siput sangat bervariasi di antara anggotanya.

Siput dapat ditemukan di berbagai lingkungan yang berbeda: dari parit hingga gurun, dan bahkan di kedalaman laut. Sebagian besar jenis siput adalah hewan laut. Banyak juga yang hidup di darat, air tawar bahkan air payau. Kebanyakan siput adalah herbivora, meskipun beberapa spesies yang hidup baik di darat maupun di laut dapat menjadi karnivora atau karnivora pemangsa. Beberapa contoh gastropoda adalah siput (Achatina fulica), siput taman (Helix sp.), siput laut (Littorina sp.) dan siput air tawar (Limnaea sp.).

Bekicot merupakan hewan yang mudah ditemukan, terutama di pinggiran kota. Siput dikenal sebagai hewan cangkang yang berjalan sangat lambat. Namun, terkadang kita heran karena siput bisa muncul secara tiba-tiba tanpa diketahui pergerakannya.
Di sini kita akan mengulas apa itu siput, dan apa ciri-ciri dan ciri-cirinya, mulai dari bentuk dan anatominya hingga sistem tubuhnya dan bagaimana siput muncul di Bumi.

BACA JUGA:  Kumpulan Pertanyaan Teka Teki Lucu, Kering Tapi Basah Apakah itu?

Apa itu siput?
Siput adalah hewan yang dikenal berjalan sangat lambat. Dilansir dari mplk.politanikoe.ac.id, siput termasuk ke dalam kingdom Animalia, subkelas invertebrata, Moluska, kelas Gastropoda, subkelas Moluska, ordo Hymenoptera, famili achatinidae, genus achatina dan spesies Achatina fulica.

Bekicot juga sering disebut bekicot atau bekicot darat. Ia hidup di tempat lembab dan sering muncul pada malam hari, juga setelah hujan. Menurut laporan dari laman lipi.go.id, hewan ini dapat ditemukan hampir di seluruh permukaan bumi, mulai dari dataran tinggi, pegunungan, daratan, sungai, danau, dan di lautan.

Karakteristik siput
Dilansir dari repository.unpas.ac.id, siput atau gastropoda memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Ini adalah hewan bersisik yang berjalan dengan perutnya seperti kakinya.
  • Bekicot umumnya memiliki cangkang tunggal yang dipilin membentuk spiral dan memiliki warna yang beragam pada cangkangnya. Cangkang siput telah berputar sejak embrio.
  • Sumber energi bekicot pada umumnya adalah memakan tumbuh-tumbuhan atau ganggang.
  • Siput menggunakan tumbuhannya untuk memakan ganggang atau tumbuhan.
  • Beberapa gastropoda adalah predator, yang radiola-nya dimodifikasi untuk menggali ke dalam cangkang moluska lain atau untuk merobeknya. Misalnya pada siput kerucut, gigi radula dapat mengeluarkan racun yang digunakan untuk melumpuhkan mangsa.
  • Bekicot sering dijumpai di berbagai lingkungan, mulai dari darat, laut, maupun perairan air tawar.

Dilaporkan dari a-z-animals.com, semua kelas gastropoda memiliki keragaman yang besar dan bentuk yang berbeda-beda.

Kebanyakan siput memiliki tubuh berbentuk tabung yang lembut.

  • Siput memiliki kaki berotot untuk bergerak.
  • Siput memiliki satu atau lebih pasang tentakel yang menjulur dari kepala dan dua mata kecil di bagian atas atau pangkal kaki utama.
  • Siput memiliki cangkang spiral yang menempel langsung ke tubuh dan tidak dapat dikeluarkan tanpa membunuh siput, karena mengandung sebagian besar organ dalam.
  • Saat dalam kondisi berbahaya, kepala dan badan siput akan disembunyikan di dalam cangkang.
  • Sistem peredaran darah bekicot terbuka, yaitu tidak termasuk pembuluh darah. Jantung terdiri dari dua atrium dan ruang yang terletak di rongga tubuh.
  • Siput bernafas melalui paru-paru. Paru-paru bekicot berbentuk jaringan pembuluh darah dan terhubung langsung dengan jantung. Pertukaran udara terjadi melalui lubang pernapasan yang terletak di sisi kanan kaki gastrocnemius.
  • Alat sekresi siput berbentuk ginjal yang terletak di dekat jantung. Hasil keluarannya dikeluarkan melalui rongga mantel.
  • Sistem reproduksi gastropoda termasuk hermafrodit, yang memiliki organ reproduksi pria dan wanita.***
BACA JUGA:  Ringkasan Novel Laut Bercerita!! Kisah Perjuangan Aktivis Mahasiswa yang Membuatmu Merinding