sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama disebut

RUMAHTEKNOLOGI.COM – Berikut ini Rumah Teknologi akan memberikan Jawaban Mengenai Pertanyaan di bawah ini, semoga dapat memberikan manfaat, dan digunakan sebagai referensi pengetahuan

Artikel kali ini akan membahas “sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama disebut”

Jawaban ini dapat dijadikan sebagai referensi dan membantu tugas kalian.

tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memudahkan anda dalam menemuka jawaban yang telah ada

setiap jawaban yang akan dibahas ini tidak bersifat mutlak benar dan teman-teman bisa secara mandiri mencari jawabannya agar bisa lebih eksplor dengan jawabannya.

Dilansir berdasar berbagai sumber, Berikut penjelasan dari “sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama disebut”

Sekumpulan sel disebut apa?

Jaringan adalah kumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama.

Apakah sekumpulan sel akan membentuk organ?

Semua makhluk hidup yang ada di bumi seperti manusia, hewan, dan tumbuhan memiliki sekumpulan sel di dalam tubuhnya. Keberadaan sekumpulan sel membentuk sebuah jaringan, kemudian sekumpulan jaringan membentuk sebuah organ, dan akhirnya sekumpulan organ tersebut membantu sebuah organisme.

Sel-sel organisme hidup berbeda ukurannya. Ukuran sel mencerminkan fungsi sel. Lalu, saya yakin banyak siswa yang sering bertanya tentang sel yang memiliki fungsi dan bentuk yang sama. Kumpulan sel dengan bentuk dan fungsi yang sama disebut jaringan. Jaringan ada pada manusia dan hewan. Namun, ternyata jaring juga bisa ditemukan pada tumbuhan. Jadi apa yang dilakukan jaringan tumbuhan? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel di bawah ini.
Kumpulan sel dengan bentuk dan fungsi yang sama
Pada organisme bersel tunggal, fungsi hidup dilakukan oleh satu sel. Di sisi lain, pada organisme dengan banyak sel, sel seringkali tidak dapat bertindak sendiri-sendiri. Oleh karena itu, sel membentuk jaringan untuk menopang kehidupan. Pada tumbuhan, ia memiliki dua kelompok jaringan utama: jaringan permanen dan jaringan meristematik.

Berikut kami uraikan jenis dan fungsi jaringan tumbuhan.

jaringan meristem
Dalam buku Plant Anatomy (2021:22) karya Ramdhini, Manalu, dan Ruwaida yang mengutip Cutler (2007), jaringan meristematik adalah jaringan yang menghasilkan sel-sel baru dan mengalami proses diferensiasi menjadi morfologi jaringan yang matang. Terdiri dari beberapa sel yang membelah secara aktif, meristem dicirikan oleh ukuran kecil, sel muda, tidak memiliki fungsi khusus, tidak ada celah antar sel, tidak ada substansi, bentuk dan ukuran yang sama.

jaringan epidermis
Epidermis adalah jaringan terluar dari organ tumbuhan. Fungsi jaringan epidermis adalah untuk melindungi organ dalam dari kerusakan mekanis, perubahan suhu yang tiba-tiba, kehilangan nutrisi, dan kehilangan air melalui penguapan.

jaringan parenkim
Jaringan lunak adalah jaringan dasar tanaman. Parenkim ditemukan di semua bagian tanaman, termasuk batang, akar, endosperma, dan pulpa. Jaringan ini dicirikan oleh sel hidup yang besar dan tipis dengan banyak vakuola dan sifat melismatik. Fungsionalitas jaringan ini bervariasi dari tanaman ke tanaman. Pada eceng gondok, fungsi jaringan lunak adalah untuk menyimpan udara. Sedangkan fungsi umbinya adalah untuk menyimpan cadangan makanan.

jaringan penyokong
Jaringan penyangga berfungsi untuk menegakkan daun dan batang, melindungi pot, dan melindungi bibit tanaman. Ada dua jenis jaringan pendukung: jaringan dura dan jaringan scleral.

jaringan pengangkut
Jaringan transportasi juga dikenal sebagai pembuluh darah. Bentuk jaringan ini adalah saluran atau tabung. Ikatan pembuluh atau jaringan pengangkut memiliki fungsi sebagai saluran yang menyuplai oksigen dan nutrisi ke seluruh bagian tumbuhan.

jaring gabus
Jaringan gabus dapat menggantikan epidermis jika jaringan tersebut rusak. Jaringan ini dibentuk oleh kambium gabus yang disebut kolagen.
Sekarang kita tahu bahwa kumpulan sel dengan bentuk dan fungsi yang sama adalah jaringan. Selain tumbuhan, jaringan juga terdapat pada hewan dan manusia. Semoga artikel ini bermanfaat untuk pengetahuan Anda tentang biologi

10 Urutan Benar Tingkat Jaringan Kehidupan dari Terkecil ke Terbesar

1. Tingkat molekuler
Melalui level ini, atom bergabung membentuk molekul. Molekul-molekul tersebut kemudian memadat membentuk asam amino atau zat vital yang terbentuk di dalam sel. Misalnya, asam nukleat berbentuk DNA/RNA.

Molekul-molekul itu sendiri adalah blok bangunan kimia dasar kehidupan. Kehadiran molekul memungkinkan membran plasma berfungsi sebagai bagian luar sel, memisahkannya dari lingkungannya.

2. Tingkat seluler
Sel adalah bagian struktural dan fungsional terkecil dari organisme hidup dan semua organisme hidup terdiri dari sel. Di dalam masing-masing sel ini terdapat organel yang mampu menjalankan fungsi vital untuk melakukan aktivitas metabolisme yang menjadi ciri kehidupan.

3. Lapisan jaringan
Jaringan adalah sekelompok sel yang serupa dalam arti memiliki bentuk dan fungsi yang sama secara in vivo. Contoh jaringan yang ditemukan pada organisme hidup termasuk jaringan epidermis, otot, dan tulang yang ditemukan pada hewan, dan jaringan epidermis, meristem, dan jaringan transportasi yang ditemukan pada tumbuhan.

4. Tingkat organ
Tingkat tatanan selanjutnya dalam kehidupan organisasi adalah tingkat organ. Organ terdiri dari beberapa kumpulan jaringan berbeda yang bekerja sama untuk melakukan fungsi tertentu.

Contoh organ yang terdapat pada tumbuhan adalah akar, batang dan daun. Organ hewan meliputi jantung, paru-paru, pankreas, mata, dan sistem pernapasan.

5. Tingkat sistem organ
Sistem organ adalah kumpulan berbagai organ yang ditempatkan bersama-sama untuk membentuk sistem tertentu dan berinteraksi satu sama lain. Interaksi ini membantu organisme bertahan hidup.

Contoh sistem organ hewan seperti sistem gerak (otot), sistem koordinasi, sistem kekebalan tubuh, sistem pencernaan, dan sistem reproduksi.

6.Tingkat individu (organisme)
Kumpulan bekas sistem organ ini disebut individu atau organisme. Adanya sistem organ dengan fungsi yang berbeda memungkinkan individu dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Contoh jaringan tingkat individu termasuk manusia, kucing, tapak dara, dan polong-polongan.

7. Tingkat populasi
Suatu populasi dibentuk oleh spesies atau individu sejenis yang hidup di suatu habitat pada waktu tertentu. Habitat itu sendiri adalah tempat tinggal makhluk itu.

Misalnya, sekawanan sawah, sekawanan pohon palem, sekawanan pohon jagung, sekawanan harimau, sekawanan lembu, dan sebagainya.

8. Tingkat Komunitas
Tingkat masyarakat bahkan lebih tinggi dari tingkat populasi. Suatu komunitas dibentuk oleh sekelompok orang yang tinggal di wilayah atau wilayah tertentu.

Contohnya adalah komunitas persawahan yang terdiri dari padi, katak, cacing, belalang, burung pipit, tikus, elang dan ular.

9. Tingkat ekosistem
Kumpulan berbagai jenis populasi yang berinteraksi dengan lingkungan tempat mereka hidup disebut ekosistem. Semua interaksi di sini juga mencakup komponen biotik dan abiotik.

Organisasi kehidupan terjadi dengan cara yang agak rumit di tingkat ekosistem. Ini karena mereka saling mempengaruhi dan membentuk rantai makanan. Atau peristiwa makan dan dimakan sebagai siklus energi dan materi.10. Tingkat bioma atau biosfer
Urutan terakhir pada tingkat organisme adalah bioma. Organisasi kehidupan mereka sangat beragam. Bioma biasanya terbentuk di area yang luas di Bumi dan dicirikan oleh jenis tumbuhan yang mendominasi di area tersebut.

Contoh bioma termasuk bioma gurun, bioma padang rumput, bioma tundra, dan bioma taiga. Indonesia memiliki bioma yang didominasi oleh tumbuhan tropis, yaitu bioma hutan hujan pulau Sumatera dan Kalimantan.***