Berikut ini Rumah Teknologi akan memberikan Jawaban Mengenai Pertanyaan di bawah ini, semoga dapat memberikan manfaat, dan digunakan sebagai referensi pengetahuan.
Artikel kali ini akan membahas “berikut ini yang bukan merupakan sifat fisika suatu zat adalah”
Jawaban ini dapat dijadikan sebagai referensi dan membantu tugas kalian.
Tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memudahkan anda dalam menemuka jawaban yang telah ada.
Setiap jawaban yang akan dibahas ini tidak bersifat mutlak benar dan teman-teman bisa secara mandiri mencari jawabannya agar bisa lebih eksplor dengan jawabannya.
Dilansir berdasar berbagai sumber, Berikut penjelasan dari “berikut ini yang bukan merupakan sifat fisika suatu zat adalah”
Siapa sebenarnya yang memahami materi tentang bahan dan sifat-sifatnya dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)? Ya, materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. Sifat-sifat zat ini diklasifikasikan menjadi dua bagian, yaitu sifat fisik dan sifat kimia.
Essence adalah alat yang selalu ada, dimanapun berada. Apa saja contohnya? Misalnya, ada manusia yang berwujud karena hidup di ruang angkasa dan memiliki massa. Atau bahwa ada udara, air, dan api sebagai substansi di bumi.
Definisi sifat fisika dan kimia
Mengutip buku Pengetahuan Sifat Kimia dan Fisika Bahan (2019) yang ditulis oleh Bayo Sapta hari ini, materi atau materi memiliki sifat yang sangat mendasar, yaitu sifat fisika dan kimia. Sifat fisik adalah sifat yang instrumennya dapat dipelajari, dianalisis dan diukur tanpa mengubah komposisi dasar materi.
Apa saja contoh sifat fisika pada materi? Artinya, ada warna bendanya, kerapatannya, titik lelehnya, titik didihnya, dan juga bentuknya. Di sisi lain, sifat kimia adalah sifat yang dengannya suatu alat dapat berinteraksi dengan zat lain. Apa contohnya? Misalnya, ada bensin yang akan terbakar jika terbakar dan makanan yang akhirnya menjadi basi atau busuk.
Sifat fisika dan kimia ini sebenarnya termasuk dalam “sifat intensif”. Sifat pekat adalah sifat suatu zat yang tidak bergantung pada jumlah atau volume zat tersebut. Oleh karena itu, dapat dipahami bahwa sifat fisika cenderung berhubungan dengan perubahan fisik bahan dan sifat kimia cenderung berhubungan dengan reaksi kimia.
Berikut adalah beberapa hal yang termasuk dalam sifat fisik:
- Warna
- Bau
- Rasa
- Kerapatan
- Titik didih
- Titik lebur
- Titik beku
- Daya hantar
- Kemagnetan
- Kelarutan
- Kekerasan
Sementara itu, berikut adalah hal-hal yang masuk ke dalam sifat kimia:
- Mudah terbakar
- Kestabilan
- Keraktifan
- Perkaratan
Contoh perubahan sifat fisika dan kimia
Apa saja contoh perubahan pada organisme yang berkaitan dengan sifat fisik dan kimia? Simak penjelasannya di bawah ini:
1. Perubahan fisik
Perubahan bentuk : Ketika Anda memotong selembar kertas dengan cara yang tidak beraturan, pada hakikatnya potongan kertas tersebut masih memiliki sifat bahan yang masih sama dengan kertas aslinya. Namun, bentuk daunnya berubah, dari semula lonjong menjadi tidak beraturan.
Perubahan keadaan: Ketika es batu dibawa keluar pada suhu tinggi, es mencair karena menyerap panas dari sumber panas di sekitarnya, mengubah keadaannya dari padat (es) menjadi cair (air).
2. Perubahan kimia
Perubahan warna: Saat melihat buah pepaya yang masih mentah, warnanya akan hijau dan berubah menjadi kuning saat sudah matang. Perubahan warna ini menunjukkan adanya perubahan komposisi zat pada pepaya muda dan dewasa.
Perubahan Suhu: Saat Anda mencampur larutan asam klorida dalam tabung reaksi dan menambahkan natrium hidroksida, akan terjadi perubahan suhu dalam larutan kimia ini.
Sehingga jawaban yang bukan merupakan sifat fisika suatu zat adalah kestabilan, karena tidak dapat diketahui secara langsung dengan indra manusia, tapi harus dilakukan serangkaian tes terlebih dahulu.***